Banda Aceh – Mengantisipasi pendemik
Covid-19,Kesdam IM beserta jajarannya mendirikan posko kesiapsiagaan dan tenda
isolasi Pasien,di Area sekitar Rumah Sakit Tk II IM Kesdam IM,Senin
(16/3/2020).
Gelar posko kesiapsiagaan ini merupakan perintah dari
komando atas sesuai dengan ST Kasad tertanggal 13 Maret 2020 Nomor 24 Tahun 2019 agar mendirikan Tenda isolasi untuk mengantisipasi
merebaknya atau pandemik covid-19 di wilayahnya.
Kakesdam IM Kolonel Ckm dr Ismi Purnawan,Sp.JP (K)
M.A.R.S.,FIHA menerangkan bahwa untuk Pembangunan Tenda Posko Kesiapsiagaan
terdapat 2 tenda peleton kesehatan untuk tenda pertama diperuntukkan sebagai
tenda perawat dengan 3 orang tenaga medis yang dilengkapi dengan perlengkapan
medis dan obat obatan.,
sementara di tenda yang kedua diperuntukkan sebagai tenda pasien yang dilengkapi dengan 10 tempat tidur pasien yang masing masing tempat tidur juga dilengkapi lemari dan standart infus serta oksigen.
sementara di tenda yang kedua diperuntukkan sebagai tenda pasien yang dilengkapi dengan 10 tempat tidur pasien yang masing masing tempat tidur juga dilengkapi lemari dan standart infus serta oksigen.
Tenda serbaguna atau tenda posko kesiapsiagaan digelar
sebagai tempat pengisolasian pasien yang apabila ditemukannya pasien yang terjangkit positif covid-19 di wilayah jajaran Kodam IM.”Ucap
Kakesdam.
Kakes melanjutkan.” Gelar posko kesiapsiagaan dan
gelar tenda isolasi juga diperuntukkan apabila ditemukannya pasien yang
mempunyai 3 Kriteria di antaranya yang pertama untuk orang yang dalam
pemantauan,kedua Pasien dalam pengawasan serta yang ketiga pasien yang terkena suspect covid -19, maka akan
dilakukan isolasi di tenda posko serbaguna atau tenda isolasi kesehatan yang
ada di Rumkit Tk II IM Kesdam IM.
Posko kesiapsiagaan dan Tenda isolasi juga di bangun di Rumah Sakit Tk IV IM Lhokseumawe dan di Rumah Sakit Tk IV IM Meulaboh.
Posko kesiapsiagaan dan Tenda isolasi juga di bangun di Rumah Sakit Tk IV IM Lhokseumawe dan di Rumah Sakit Tk IV IM Meulaboh.
Tenda isolasi ini akan di gelar selama terhitung dari
tanggal 15 Maret 2020 sampai dengan 31 Maret 2020 atau sampai benar benar tidak
ditemukannya pasien pandemik covid -19 di jajaran Kodam IM.